Simple Sum Logo
Aku Kehilangan Hampir Seluruh Tabunganku Karena Penipuan Sewa Apartemen

Aku Kehilangan Hampir Seluruh Tabunganku Karena Penipuan Sewa Apartemen

The Simple Sum

24 Mar 2025
Share

Saat aku memutuskan untuk pindah dari rumah keluarga, aku mulai mencari apartemen studio untuk disewa. Tapi, kebanyakan terlalu mahal. Lalu, aku menemukan opsi yang lebih murah di apartemen servis yang terdaftar di situs properti resmi. Aku pun menghubungi agen yang mengiklankannya.

Agen itu terlihat sangat membantu dalam menjawab semua pertanyaanku. Dia juga berjanji akan segera mengatur jadwal survei unit. Namun, setelah beberapa hari tak ada kabar, akhirnya dia baru mengatur jadwal pertemuan.

Di hari survei, agen yang pertama kali aku hubungi tidak bisa datang dan mengirim seseorang yang disebut sebagai ‘agen pengganti’ untuk menunjukkan unitnya. Awalnya aku sempat ragu, tapi setelah melihat unitnya persis seperti yang ada di iklan, aku mengabaikan kecurigaanku. Aku mencoba bertanya lebih banyak tentang apartemen dan lingkungan sekitarnya, tapi agen pengganti itu tampak kurang yakin dengan jawabannya.

Meskipun ada tanda-tanda mencurigakan, harga sewanya terlalu menarik untuk dilewatkan. Setelah beberapa hari negosiasi, aku semakin yakin ketika agen memberi tahu bahwa pemiliknya bersedia menurunkan harga sewa.

Kami pun menandatangani surat penawaran yang terlihat resmi, lengkap dengan logo dan kop surat. Aku merasa cukup aman untuk mentransfer setengah dari deposit. Agen itu meyakinkanku bahwa perjanjian sewa akan segera dikirim, tapi ternyata butuh beberapa hari lagi sebelum aku benar-benar menerimanya.

Saat akhirnya dokumen itu sampai, aku sadar bahwa aku harus membayar sisa deposit sebelum bisa pindah. Ini aneh, karena biasanya pembayaran dilakukan saat serah terima unit. Aku bahkan meminta orang tuaku untuk mengecek dokumennya, tapi ketakutanku kehilangan kesempatan ini mengalahkan semua keraguanku. Jadi, aku tetap menandatangani kontrak dan mentransfer uangnya.

Malam sebelum jadwal pindah, aku tiba-tiba merasa ada sesuatu yang tidak beres. Dan firasatku benar.

Keesokan paginya, aku berdiri sendirian di depan apartemen, membawa semua barangku. Aku mencoba menghubungi agen dan pemilik yang disebut-sebut, tapi tidak ada jawaban. Setelah lebih dari satu jam mencoba menghubungi mereka, aku sadar bahwa mimpi burukku menjadi kenyataan: aku telah ditipu.

Setelah melaporkan kejadian ini ke polisi, aku baru tahu bahwa ‘agen’ itu ternyata menyamar sebagai agen resmi dari perusahaan properti yang terdaftar. Dia adalah bagian dari sindikat yang menyewa unit Airbnb untuk satu hari, lalu menipu calon penyewa dengan berpura-pura menawarkan unit tersebut sebagai apartemen yang bisa disewa dalam jangka panjang.

Kejadian ini hampir menguras seluruh tabunganku, dan aku tidak ingin hal ini terjadi pada siapa pun. Jika kamu berencana menyewa tempat tinggal, pastikan kamu selalu berhati-hati. Cek nomor lisensi agen properti di iklan, dan jangan pernah mentransfer uang ke rekening pribadi, hanya gunakan rekening resmi milik agen properti.


Artikel ini adalah bagian dari TSS Confessions, konten mingguan yang menjadi tempat kami mempelajari topik keuangan pribadi yang berdasarkan kisah nyata tanpa naskah.

Related Stories

How To Travel With Friends And Keep The Friendship Intact
How To Travel With Friends And Keep The Friendship Intact
21 Mar 2025
0
I Was Too Nice And Always Bought Shopping Favours For My Friends, But It Ended Up Costing Me
I Was Too Nice And Always Bought Shopping Favours For My Friends, But It Ended Up Costing Me
18 Mar 2025
0
Living Paycheck To Paycheck? Here’s A Guide To Effectively Track Your Expenses
Living Paycheck To Paycheck? Here’s A Guide To Effectively Track Your Expenses
14 Mar 2025
0
© Copyright 2025 The Simple Sum. All Rights Reserved.